ALKITAB

Lembaga Alkitab Indonesia selalu mendukung kebutuhan rohani anda, termasuk di dalam pembacaan Alkitab digital maupun harian. Mari bersama menumbuhkan iman kita kepada Tuhan.

Bacaan & Renungan Harian Jumat, 27 Januari 2023

Bacaan & Renungan Harian Jumat, 27 Januari 2023

Mengalami Karya TUHAN

Mazmur 37:3-6

Sebagian besar di antara kita tentu sudah tidak asing dengan kisah ‘Aladin’, seorang pria muda miskin yang mendapatkan kesempatan untuk mendapatkan pemenuhan atas beberapa permintaannya setelah ia bertemu dengan sesosok supranatural. Tidak sedikit anak kecil yang juga ingin mendapatkan pengalaman seperti demikian pasca mendengarkan kisah Aladin. Mereka berharap keinginan-keinginan mereka dapat segera terkabul dengan cara yang begitu mudah dan singkat. Namun, seiring tumbuh-kembangnya menjadi manusia dewasa, mereka pun tersadar bahwa itu semua hanya cerita belaka. 

Persoalannya adalah kecenderungan untuk mendapatkan segala sesuatu yang diinginkan dalam cara yang mudah dan singkat tidak kunjung hilang dari diri manusia. Bahkan, hal yang miris adalah ketika seorang manusia beriman untuk mendapatkan segala sesuatu yang diinginkan. Ia merasa bahwa ketaatan iman kepada Sosok yang disembah merupakan ‘tiket’ untuk mengalami pemenuhan atas segala permintaannya. Lantas, bagaimana proses iman dan permintaan itu terjadi? Kemudian, bukankah Pemazmur juga mengungkapkan hal yang sama bahwa setiap  umat  yang taat kepada TUHAN akan mendapatkan pemenuhian atas segala keinginan hatinya, persis seperti yang tertulis pada ayat 4?

Kita perlu menyadari terlebih dulu bahwa syair Mazmur ini ditulis dalam sebuah konteks hidup yang  menantikan kelepasan dari ketertindasan, ketidakadilan, penyesahan dan kesesakan. Di tengah situasi hidup yang demikian peliknya sudah tentu   seorang manusia yang mengalaminya hanya menginginkan kelegaan. Inilah keinginan yang juga dibicarakan oleh Pemazmur dan baginya, hal itu hanya dapat diwujudkan oleh TUHAN.   Ia meyakini bahwa TUHAN akan bertindak untuk menghadirkan pembelaan baginya yang sudah berupaya hidup benar, taat dan berelasi intim dengan TUHAN. Sahabat Alkitab, kesaksian Pemazmur pada syair ini telah menunjukkan kepada kita bahwa menjalani relasi yang intim dan membangun ketaatan kepada TUHAN bukanlah  ‘langkah’ untuk mendapatkan segala sesuatu yang kita inginkan, melainkan  memberikan kesempatan untuk mengalami banyak perbuatan ajaib yang terbaik dari sang Sumber Kehidupan.