ALKITAB

Lembaga Alkitab Indonesia selalu mendukung kebutuhan rohani anda, termasuk di dalam pembacaan Alkitab digital maupun harian. Mari bersama menumbuhkan iman kita kepada Tuhan.

Kasih tak terbatas

Kasih tak terbatas

Lukas 10: 25-27, BIMK

 

Dalam percapakannya dengan ahli taurat, Yesus menjelaskan bagaimana mengasihi sesama manusia dengan perumpaan orang Samaria yang baik hati. Tiga orang yang disebutkan dalam perumpamaan ini adalah seorang Imam, Lewi, dan seorang Samaria. Dari ketiga orang ini, orang Samaria yang disebut mengasihi sesama manusia (ayat 36-37). Ia tergerak hatinya oleh belas kasihan ketika melihat seorang yang sedang terluka dan membutuhkan pertolongan. Suatu tindakan nyata dari seorang samaria, membalut luka-lukanya dan merawatnya. 

Terkadang orang salah mengartikan bahwa sesama manusia hanya orang-orang terdekat. Keluarga, tetangga, teman dekat, atau orang yang kita kenal saja. Dalam Lukas 10, kita melihat bahwa mengasihi sesama tidak memiliki batasan. Dengan penuh rasa tanggung jawab ia merawat orang asing yang belum dikenalnya. Kasih seharusnya selalu mengiringi mereka yang terlebih dahulu menerima kasih karunia dari Kristus. Kematian-Nya di kayu salib menjadi sebuah penebusan bagi semua manusia atas dosa. Dalam teks ini, kita juga diingatkan kembali bahwa kasih bukan sekedar ucapan, tetapi kasih harusnya diwujudnyatakan dengan sebuah tindakan nyata. Dan kasih paling nyata adalah perbuatan baik. 

Banyak cara untuk melakukan kebaikan. Pakailah kemampuan, talenta, waktu, tenaga, bahkan harta yang sudah Tuhan berikan kepada kita untuk memberkati sesama. Biarlah kasih yang nyata selalu menjadi identitas kita sebagai orang percaya. 

Salam Alkitab untuk Semua