Saat Engkau Renungkan Firman-Nya, Jangan Keraskan Hatimu
Wahyu 9:1-12,TB
Kalajengking adalah binatang yang memiliki senjata ganda, di depan dua supit dan di ekornya ada jarum untuk menyengat. Kandungan bisanya cukup beracun. Bukan hanya dapat melemahkan fisik seseorang yang kena sengat, tetapi jika tidak segera di tolong orang yang terkena sengat tersebut bisa meninggal dunia.
Belalang yang dipakai Tuhan untuk menghukum orang fasik digambarkan sebagai belalang yang super. Belalang itu dipersiapkan sama seperti kuda pertempuran. Di kepalanya ada sesuatu yang menyerupai mahkota dan muka mereka menyerupai rupa manusia, dan rambut mereka seperti rambut perempuan, dan gigi mereka sama seperti gigi singa, dadanya seperti baju jirah dan sayapnya berbunyi seperti kereta ditarik banyak kuda. Sebuah pasukan yang luar biasa yang bertujuan untuk menghukum dan menyiksa orang fasik. Sedangkan orang percaya yang di dalam dirinya ada meterai Allah, luput dari penghukuman itu.
Di dalam ayat ini Tuhan menyatakan keadilan-Nya, Tuhan menyatakan kuasa-Nya, Tuhan menyatakan penghakiman-Nya dan Tuhan menyatakan otoritas-Nya kepada pendosa, kepada orang fasik yang hidup didalam kesombongan dan kemunafikannya.
Ini adalah suatu peringatan kepada setiap orang percaya supaya jangan murtad - suatu peringatan untuk hidup bertekun di dalam Tuhan. Sebab akan ada waktunya di mana pintu kasih karunia itu tertutup. Ada waktunya di mana seseorang hatinya menjadi keras dan sulit untuk dilembutkan. Karena itu sebelum kita terperangkap ke dalam kekerasan hati, biarlah hidup kita setiap hari hidup dalam pimpinan Tuhan, hidup di dalam kekudusan-Nya dan menyukakan hati-Nya.
Tantangan hidup dan persoalan bisa menekan hidup seseorang, menekan pikirannya, menekan jiwanya sehingga menjadi tertekan, stres, depresi, insomnia, dan akhirnya sakit-sakitan. Yang bersangkutan bisa saja meninggalkan jalan Tuhan seperti yang dilakukan beberapa orang. Sebab telah nyata beberapa orang karena persoalan yang dihadapinya menjadi tergiur oleh tawaran dunia sehingga akhirnya meninggalkan jalan Tuhan. Orang seperti inilah yang nantinya menjadi sasaran abadon yaitu malaikat jurang maut.
Pada hari engkau mendengarkan firman-Nya, pada hari engkau mendengarkan suara-Nya, saat ini saat engkau merenungkan firman-Nya jangan keraskan hatimu, dan bertobatlah sebab Kerajaan Allah sudah dekat.
Salam Alkitab Untuk Semua