ALKITAB

Lembaga Alkitab Indonesia selalu mendukung kebutuhan rohani anda, termasuk di dalam pembacaan Alkitab digital maupun harian. Mari bersama menumbuhkan iman kita kepada Tuhan.

Renungan Harian, Selasa, 21 Juni 2022

Renungan Harian, Selasa, 21 Juni 2022

Kebenaran Yang Tak Dapat Tergantikan

Yeremia 28:10-17,TB

Bagi anda yang senang berbelanja secara online dengan mempertimbangkan kualitas produk, tentu sudah tidak asing lagi dengan beberapa pengkategorian otentisitas barang, misalnya KW artinya ‘kwalitas’ (baku: kualitas) yang biasanya digunakan untuk menunjukkan peringkat tiruan dan ORI artinya ‘original’ untuk menunjukkan keaslian barang tersebut. Penggunaan kategori-kategori seperti itu pun tidak memberikan jaminan penuh kepada konsumen atas kualitas produk yang ditawarkan. Artinya, tetap diperlukan kecerdasan dalam memilih dan mengenali kualitas produk untuk menghindari penipuan.

Pertentangan yang terjadi di antara Yeremia dan Hananya menampilkan persoalan kualitas ‘produk’. Perbedaannya, dalam konteks perikop ini mereka sedang mempersoalkan kualitas pesan kenabiannya masing-masing. Kemudian, perbedaan paling besar berikutnya adalah Yeremia tidak menjadikan pesan kenabiannya sebagai produk jualan yang mendatangkan keuntungan personal, sedangkan Hananya besar kemungkinan memiliki kepentingan kekuasaan personal di tengah Bait Suci dan di hadapan raja Zedekia. Itulah mengapa Hananya berbicara dengan tendensi meneduhkan kerasahan dan membagikan pengharapan palsu bagi seluruh rakyat kerajaan Yehuda. Pertarungan kualitas pesan kenabian di antara keduanya pun terselesaikan dengan terbuktikan kepalsuan pesan kenabian Hananya.

Sahabat Alkitab, setiap umat TUHAN semestinya menghasilkan cara pandang, perkataan dan sikap hidup yang sesuai dengan firman TUHAN. Kita tidak dapat sekadar berkata baik, tapi justru melakukan kejahatan. Kita tidak dapat menampilkan citra yang seolah menjunjung kebenaran, padahal justru memelihara kepalsuan. Kualitas iman setiap umat TUHAN akan selalu terbukti melalui bentuk hidup kesehariannya, mulai dari cara ia berelasi, berkata-kata, menyikapi sebuah kondisi hingga kehidupan peribadahannya. Jadi, kualitas seperti apa yang ingin anda bangun?