Tahun 2019 ini merupakan tahun yang benar-benar penuh ujian terhadap Pancasila. Ujian itu terjadi ketika bangsa ini tengah mengadakan pesta demokrasi yaitu pemilihan umum, ujian terhadap kebebasan beribadah, ujian terhadap tindakan rasisme, ujian menghadapi demonstrasi di berbagai wilayah, ujian terhadap tragedi kemanusiaan di Wamena, ujian terhadap kerusakan lingkungan akibat kebakaran hutan, dan ujian menghadapi ideologi lain yang mencoba untuk mengganti Pancasila.
Sebagai dasar dari Negara Kesatuan Republik Indonesia yang masyarakat dan polemik yang sangat beranekaragam, Pancasila harus benar-benar memiliki kesaktian yang tak terkalahkan. Kesaktian Pancasila bukan diukur dari kemampuan mengangkat senjata untuk berperang, melainkan dari kemampuan negara dan seluruh komponen bangsa untuk menghidupi semua nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila itu sendiri. Kesaktiannya diukur ketika negara mampu menegakkan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila. Nilai-nilai Pancasila itu adalah:
1. Ketuhanan Yang Maha Esa.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradap.
3. Persatuan Indonesia.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan, dalam permusyarawatan perwakilan.
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Pancasila adalah ideologi bangsa, agar dapat dihidupi, mula-mula harus ditanamkan secara mendalam sejak dini, di tempat-tempat pendidikan, di rumah tangga, di rumah-rumah ibadat, dan di tengah-tengah lingkungan masyarakat, barulah dengan begitu ideologi itu akan hidup dalam jiwa dan sanubari segenap rakyat Indonesia.
Selamat Memperingati Hari Kesaktian Pancasila
Salam Alkitab Untuk Semua