Penghantar Kabar Baik

Renungan Harian | 2 Juli 2022

Penghantar Kabar Baik

Di dalam sistem kelistrikan dikenal sebuah bagian atau materi yang disebut ‘konduktor’ atau penghantar listrik yang akan mengalirkan arus listrik. Kegunaan kapasitor sangat penting di tengah sistem yang terdiri dari banyak bagian dan membutuhkan tenaga atau arus dari listrik untuk menghidupinya. Apabila arus listrik terhenti pada satu bagian atau tidak dapat sedikit pun mengalir ke dalam sistem tersebut, maka keseluruhan sistem tidak akan berjalan dengan efektif atau dapat dikategorikan sebagai rusak.

 

Konsep konduktor listrik juga dapat kita gunakan untuk memahami jalannya sistem kehidupan yang sudah mulai rusak. Terdapat banyak masalah dan isu-isu sosial, lingkungan, politik, hukum dan keagamaan yang sudah mulai berjalan tidak efektif akibat banyaknya cara pandang serta perilaku yang destruktif dari individu-individu di dalam sistem tersebut. Oleh sebab itu, dibutuhkan kehadiran para penghantar yang megnalirkan daya-daya konstruktif ke tengah sistem agar tidak berubah menjadi gagal fungsi. Berdasarkan perikop pada hari ini, kita pun menemukan nilai pentingnya kehadiran umat TUHAN sebagai penghantar kabar baik di tengah dunia.

 

Berkaca pada nasihan TUHAN bagi Yehezkiel, TUHAN begitu mendambakan keselamatan bagi umat-Nya. Setiap orang Israel yang telah berulang kali menolak-Nya pun selalu menjadi bagian dari rengkuhan kasih-Nya yang tidak berakhir. Oleh sebab itu, kita dapat menemukan banyak nabi yang TUHAN utus untuk menyampaikan berita pertobatan dan pesan keselamatan yang perlu segera mereka respons. Peran ini pula yang menjadi nilai teologis dari kehadiran para nabi, yakni menyampaikan berita pertobatan-perubahan dan pesan keselamatan dari TUHAN. Nilai ini pula yang melekat sebagai karakter gereja, tentu juga berarti setiap umat TUHAN, yang memiliki peran kenabian untuk menghadirkan pesan pertobatan dan keselamatan di tengah dunia.

 

Sahabat Alkitab, sebagai umat TUHAN kita perlu memahami bahwa setiap kita adalah penghantar kabar baik. Artinya, setiap anugerah, nilai pertobatan, dan kabar keselamatan yang bersumber dari TUHAN tidak dapat dibiarkan statis di dalam diri kita sendiri melainkan bersifat dinamis yang bergerak ke luar melalui masing-masing umat TUHAN. Gereja yang berisikan kumpulan umat-Nya pun perlu menghantarkan setiap kabar baik kepada dunia yang mewujud melalui berbagai respons terhadap seluruh realitas kehidupan. Hal ini juga berarti setiap umat TUHAN perlu memiliki kepekaan dalam merasakan beragam permasalahan kehidupan dan memiliki ketulusan dalam memberikan respons. Marilah kita wujudkan renungan hari ini dengan mulai menyadari berbagai masalah di sekitar kita dan memikirkan tindakan konkret yang dapat kita lakukan untuk menanggapinya. Selamat menjadi penghantar kabar baik.

Logo LAILogo Mitra

Lembaga Alkitab Indonesia bertugas untuk menerjemahkan Alkitab dan bagian-bagiannya dari naskah asli ke dalam bahasa Indonesia dan bahasa daerah yang tersebar di seluruh Indonesia.

Kantor Pusat

Jl. Salemba Raya no.12 Jakarta, Indonesia 10430

Telp. (021) 314 28 90

Email: info@alkitab.or.id

Bank Account

Bank BCA Cabang Matraman Jakarta

No Rek 3423 0162 61

Bank Mandiri Cabang Gambir Jakarta

No Rek 1190 0800 0012 6

Bank BNI Cabang Kramat Raya

No Rek 001 053 405 4

Bank BRI Cabang Kramat Raya

No Rek 0335 0100 0281 304

Produk LAI

Tersedia juga di

Logo_ShopeeLogo_TokopediaLogo_LazadaLogo_blibli

Donasi bisa menggunakan

VisaMastercardJCBBCAMandiriBNIBRI

Sosial Media

InstagramFacebookTwitterTiktokYoutube

Download Aplikasi MEMRA

Butuh Bantuan? Chat ALIN


© 2023 Lembaga Alkitab Indonesia