Pesan ini adalah untuk jemaat sebagai sekelompok orang yang telah ditebus dengan pengorbanan Kristus yaitu bahwa tubuh mereka bukan lagi milik mereka lagi melainkan milik Kristus. Di sini Paulus menggunakan metafora pembelian budak. Roh Tuhan dengan roh mereka juga sudah menjadi satu. Tubuh mereka yaitu jemaat atau gereja adalah Bait Allah secara rohani sebagai tempat berdiamnya Roh Kudus. Inilah yang membedakan antara ajaran Yahudi yang menekankan pada bangunan fisik Bait Allah sementara ajaran Kristen pada bangunan rohani yaitu jemaat. Karena itu, percabulan adalah sebuah tindakan yang merusak semua hubungan manusia dengan Allah karena merupakan tindakan menjual diri untuk diikat dengan dosa dan tindakan amoral seksual. Paulus merujuk pada Kejadian 2:24 untuk menunjukkan ikatan yang kuat dari penyatuan dan keintiman fisik.
Sahabat Alkitab, tubuh pribadi kita bukanlah lagi milik kita, sebab ketika kita telah menerima penebusan Kristus secara otomatis telah menjadi milik Kristus dan menjadi satu bagian dengan tubuh Kristus yang lainnya yang tersusun sebagai gereja Tuhan. Perbuatan cemar secara seksual tidak hanya merusak tubuh kita pribadi melainkan juga seluruh jemaat, karena itu tanggung jawab untuk menjaga tubuh kita bukan saja menjadi tanggung jawab pribadi melainkan juga tanggung jawab komunal sebagai bagian dari tubuh Kristus. Intinya adalah saling menjaga dimana ada tanggung jawab bersama di dalamnya. Karena itu ketika tatkala ada yang jatuh ke dalam dosa seksualitas ini sebagai anggota tubuh Kristus tidak dapat kita menutup mata dan mengatakan bahwa itu adalah urusan pribadi atau dosa pribadi. Karena itu pilihan yanh harus diambil dalam menghadapi mereka yang tetap tidak mau bertobat dari dosa ini adalah tindakan pengucilan dari jemaat agar tidak mencemari anggota tubuh lainnya. Allah sudah menguduskan tubuh kita, karenanya haruslah kita menjaganya tetap kudus sebab Allah mau memakai anggota tubuh-Nya, personal atau komunal, untuk memuliakan nama-Nya.
Allah sudah menebusnya dengan sangat mahal, jagalah itu dan jangan menyia-nyiakannya, jagalah bagi kemuliaan Tuhan.
Salam Alkitab Untuk Semua