Pemazmur merasa sendiri dan ditinggalkan oleh Tuhan. Dia sudah berseru siang dan malam, tapi Tuhan tidak menjawab doanya. Malam hari menjadi suatu yang menakutkan baginya, karena musuh bisa menangkapnya ketika dia sedang terlelap. Allahku, aku berseru-seru pada waktu siang, tetapi Engkau tidak menjawab, dan pada waktu malam, tetapi tidak juga aku tenang. Mazmur 22:3
Pemazmur juga mengatakan bahwa ketika nenek moyangnya berseru kepada Tuhan dan mereka percaya kepada Tuhan, maka Tuhan menolong mereka. Tetapi mengapa Tuhan tidak menolong, ketika dia berseru kepada Tuhan? Hal yang sama kerap terjadi kepada kita. Ketika masalah datang dan kita sudah mencoba berbagai cara untuk keluar dari masalah tersebut, tetapi jalan seakan buntu. Waktu terasa begitu cepat dan kita merasa terhimpit karena masalah tersebut.
Sahabat Alkitab, benarkah Tuhan tidak mendengar doa kita? Bukankah firman-Nya mengatakan, “Berserulah kepada-Ku, maka Aku akan menjawab engkau dan akan memberitahukan kepadamu hal-hal yang besar dan yang tidak terpahami, yakni hal-hal yang tidak kauketahui”. Yesaya 33:3
Tuhan selalu mendengar doa kita, Dia selalu ada bagi kita yang berharap kepada-Nya. Masalah diperkenankan Tuhan hadir dalam hidup kita, tidak untuk menjatuhkan kita, tetapi untuk mendewasakan kita. Tuhan sangat sayang kepada kita, nyawa-Nya pun dia berikan bagi kita, untuk menebus kita dari dosa dan maut. Sama seperti induk burung rajawali yang menjatuhkan anaknya dari sangkarnya dan membiarkan anaknya jatuh dan berteriak-teriak ketakutan. Tujuan dari induk burung rajawali adalah untuk melatih anaknya, agar bisa terbang dan tidak terlena di dalam sangkar. Banyak hal yang indah, ada di luar sangkar. Ketika anak burung rajawali jatuh dari sangkar, burung rajawali tetap mengawasi dan siap menangkap apabila anaknya jatuh. Induk burung rajawali yakin bahwa anaknya akan bisa terbang sama seperti dirinya dan sanggup melintasi badai, dengan kekuatan sayapnya dapat mengambil ikan yang segar dari lautan dengan paruhnya yang kuat.
Demikian juga dengan Tuhan, Dia melihat gambaran diri-Nya ada dalam diri kita. Yakinlah bahwa tidak ada masalah yang tidak sanggup kita selesaikan, sepanjang kita meminta petunjuk kepada-Nya. Sebab beginilah firman Tuhan ALLAH, Yang Mahakudus, Allah Israel: "Dengan bertobat dan tinggal diam kamu akan diselamatkan, dalam tinggal tenang dan percaya terletak kekuatanmu." Tetapi kamu enggan. Yesaya 30:15
Salam Alkitab untuk Semua.