Dirgahayu LAI

Dirgahayu LAI

9.2.1954 - 9.2.2024

 

Oleh: Sigit Triyono

Hari ini saya mendapat banyak pesan pendek dari berbagai sahabat melalui Whatsapp maupun akun media sosial saya, yang berisi ucapan selamat ulang tahun LAI ke-70. Saya menjawab dengan ucapan banyak terima kasih dan ucapan syukur atas segala dukungan yang diberikan, terhadap perjalanan 70 tahun LAI yang terus berjuang bersama seluruh mitra dalam menjalankan mandatnya.

Saya membuka dokumen tahun 1954, saat awal mula LAI berdiri, yang berbunyi:

Maksud dan tudjuan Jajasan ini, ialah: a. menerbitkan dan menjebarkan Alkitab (Kitab Sutji, Bijbel), dan bagian-bagiannya dalam berbagai bahasa dan dalam penerbitan jang tidak mengandung tjatatan atau/dan tafsiran; b. menjelenggarakan segala apa jang dapat memperluas penerbitan dan penjiaran tersebut.” (Akte Notaris: E. Pondaag, 1954).

Dalam perjalanan 70 tahun, LAI telah banyak melakukan pembaruan dan pemutakhiran berbagai aspek: dokumen, pengorganisasian, dan segala langkah strategis. Esensi maksud dan tujuan LAI tetap sama, dengan rumusan kalimat yang diperkaya sebagai berikut: 

Maksud dan Tujuan: LAI bergerak di bidang keagamaan dan kemanusiaan dengan maksud menyebarkan Firman Allah bersama gereja-gereja, umat kristiani dan lembaga-lembaga gerejawi lainnya dengan cara saling mendukung. Tujuannya agar Firman Allah diterima oleh setiap orang dengan efektif dan bermakna, serta mendorong agar setiap orang yang sudah membaca atau mendengar dan menerima kebenaran Firman itu menjadikannya sebagai dasar kehidupan demi mewujudkan keutuhan ciptaan-Nya (bdk. Markus 16:15; Matius 28:18-20; Yohanes 20:30-31 TB2), sebagaimana yang dituangkan dalam Visi dan Misi LAI.” (Ps. 5 AD LAI, 2023). 

Sungguh kita sangat bersyukur kepada Tuhan yang Mahakasih atas segala jerih lelah dan capaian LAI selama 70 tahun. Maksud dan tujuan LAI adalah kata kerja yang tidak pernah berhenti dan harus terus diperjuangkan. Kebersamaan, kemitraan, dan sinergi seluruh pemangku kepentingan LAI menjadi keniscayaan untuk menatap 70 tahun ke depan.

Kiranya Tuhan yang telah terbukti menuntun, menyertai, memimpin, dan memberkati LAI di sepanjang 70 tahun, akan terus mengawal dalam perjalanan LAI ke masa depan.

Sekali lagi banyak terima kasih untuk siapapun kita yang telah turut serta dalam arak-arakan bersama layanan LAI sepanjang 70 tahun ini. Mohon jangan pernah berhenti untuk mendukung dan membantu LAI.

 Salam sehat penuh rahmat.  Tuhan selalu beserta dan memberkati kita semua.