Mewujudkan Mimpi 1000 Alkitab di Pelosok Nusantara

Mewujudkan Mimpi 1000 Alkitab di Pelosok Nusantara

 

Jakarta - Selasa, 4 Desember 2023 sebuah pertemuan penting antara Lembaga Alkitab Indonesia (LAI) dan Bank Indonesia (BI) telah dilaksanakan di Gedung Pusat Alkitab (GPA), bertujuan untuk memberikan Alkitab kepada umat Tuhan di pelosok-pelosok nusantara. Pertemuan ini merupakan langkah maju yang signifikan dalam mendukung akses umat Kristen di seluruh Indonesia untuk memiliki Alkitab, terutama bagi mereka yang terkendala secara geografis dan finansial.

Dukungan ini menjadi kenyataan setelah Bank Indonesia mengumumkan bahwa dana yang terkumpul dari persembahan kasih Natal tahun 2023 akan digunakan sepenuhnya untuk membeli dan mendistribusikan 1000 Alkitab di daerah-daerah terpencil. Keputusan ini memperlihatkan komitmen nyata dari komunitas perbankan untuk berkontribusi dalam memenuhi kebutuhan rohani umat Kristen yang terabaikan di pelosok negeri.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh perwakilan dari Lembaga Alkitab Indonesia dan Panitia Natal Pegawai BI. Dalam sambutannya, Ketua Panitia Natal BI, Naek Tigor Sinaga menyampaikan persembahan kasih berupa dukungan 1000 Alkitab Terjemahan Baru edisi kedua (TB 2). "Ini merupakan ungkapan kasih dari seluruh jajaran pegawai BI, dari unsur paling atas sampai bawah, semua lapisan pegawai BI" ujar BapakNaek TIgor. “harapannya dukungan ini tidak berhenti sampai di penyebarannya saja tapi bagaimana pemahaman dan pendalaman Alkitab bisa dilakukan juga,” tambah Naek Tigor Sinaga.

Rencananya, Alkitab akan didistribusikan secara merata di berbagai wilayah terpencil di Indonesia, melibatkan koordinasi dengan gereja-gereja setempat. BI juga membuka kesempatan kerjasama saat proses distribusi bekerja sama dengan perwakilan BI di daerah-daerah seperti di NTT maupun di Papua yang bisa dimulai secepat mungkin, sehingga umat Kristen yang sebelumnya kesulitan mendapatkan Alkitab dapat merayakan dan memperdalam iman mereka dengan lebih baik.

Pertemuan ini menjadi contoh inspiratif bagaimana kolaborasi antara sektor keagamaan dan korporasi dapat menciptakan dampak positif dalam masyarakat. Semoga langkah ini menjadi tonggak awal untuk lebih banyak kerjasama serupa di masa depan, menginspirasi banyak pihak untuk bersama-sama membantu mereka yang membutuhkan, terutama dalam hal kebutuhan Alkitab.